Minggu, 16 Oktober 2011

SAPRET

SAPRET

Perangsang produksi pohon karet sehingga meningkat 50% tanpa efek samping. Keistimewaan dan keunggulan SAPRET terletak pada kandungan dan cara penggunaannya. Setelah melalui penelitian yang intensif, diformulasikan SAPRET sebagai produk teknologi untuk meningkatkan produksi lateks. Diformulasikan oleh pakar dan peneliti yang khusus menekuni penyadapan pohon karet dan fisiologinya Produksi lateks pada pohon karet sesungguhnya dapat ditingkatkan. Dengan zat perangsang lama, resiko kekeringan kulit tinggi, sehingga pohon mengalami mati kulit. Dengan menggunakan SAPRET, resiko itu dikendalikan, produksi meningkat, umur ekonomi pohon lama


Cara penggunaan

Dengan teknik oles dua kali berturut turut setiap setelah 3- 4 kali sadap.Teknik oles adalah dengan terlebih dahulu menarik scrap (lateks yang mengering di alur sadap) kemudian SAPRET 3% dioles merata pada alur sadap dan 5 cm bidang yang baru disadap. Setelah 3- 4 kali teknik oles, 3- 4 kali setelah sadap lakukan teknis semprot, yakni larutan SAPRET 3% diencerkan 100 kali menggunakan air bersih (1 bagian SAPRET, 99 bagian air bersih). Larutan disemprot merata ke seluruh bidang sadap. Setelah 3-4 kali sadap, ulangi teknik oles. Intensifkan penyemprotan pada pohon yang mengalami mati (kering) kulit. Mengandung ethepon (2 chloroetylphosponic acid) enzim-enzim, senyawa organik, hara dan antiseptik yang mampu memaksimalkan hasil lateks tanpa resiko kering kulit dan mempercepat pemulihan kulit

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More